Hujan yang mengguyur wilayah badung timur pada Minggu sore (17/12), walau dengan intensiatas yang tidak begitu besar, namun dibeberapa titik langganan banjir di wilayah Desa Linggar Kecamatan Rancaekek menambah rentan waktu rendaman air yang terjadi di wilayah tersebut.

Sebelumnya hujan yang terjadi pada Jum’at (15/12) yang mengakibatkan kemacetan sepanjang 4-6 Km dijalur protokol Jalan Raya Bandung Garut dari dengan titik kemacetan Jalan depan PT. Kahatex yang terendam banjir dengan ketinggian air sekitar 50-80 cm, atau diperkirakan lebih parah dari banjir-banjir sebelumnya.

Selain kemacetan di jalur protokol jalan Raya Bandung Garut tersebut, banjir juga merendam pemukiman warga di wilayah Desa Linggar Kecamatan Rancaekek Kabupaten Bandung. Ratusan rumah warga dibeberapa wilayah Desa Linggar terendam dengan ketinggian air antara 20-40 cm, bahkan dibeberapa titik tertentu, baik pemukiman atau rumah warga yang terendam banjir dengan kitinggian air antara 30-70 cm.

Banjir yang selain mengakibatkan terendamnya pemukiman dan rumah warga, di Jalan Raya kemacetan terus berlangsung hingga tengah malam.

Tidak hanya itu, warga juga dikejutkan dengan adanya gempa bumi yang terjadi tadi malam. Informasi yang didapat melalui situs BMKG, Gempa yang mengguncang selatan Jawa ini terjadi pada Mag:4.5 SR, 15-Dec-17 23:04:39 WIB,Lok: 7.29 LS, 106.69 BT (48 km BaratDaya KOTA-SUKABUMI-JABAR), Kedlmn: 50 Km. (BMKG). Dan  Gempa berkekuatan 6,9 skala richter dan berpotensi tsunami juga dilaporkan terjadi pada Jumat 15 Desember 2017 pukul 23:47:58 WIB di wilayah Tasikmalaya. (BMKG)